Pada Kamis, 17 Oktober 2024, Program Studi Pendidikan Geografi melaksanakan ujian sarjana bagi enam mahasiswa yang telah menyelesaikan tugas akhir mereka. Ujian ini diikuti oleh Oca Apriliya Kaisya Tualepe, Leonarda L. Malmambessy, Ester Manuhutu, Fatma Pelupessy, Bulan Sari Hamid Tugu, dan Eferista Ngilawane. Pelaksanaan sidang ini berlangsung di ruang sidang utama, dengan Ketua Jurusan IPS bertindak sebagai pimpinan sidang.

Para mahasiswa mempresentasikan hasil penelitian mereka yang mencakup berbagai topik di bidang ilmu sosial, membagikan temuan, analisis, dan kontribusi penelitian mereka dalam bidangnya masing-masing. Setiap peserta ujian juga menghadapi sesi tanya jawab yang mendalam, di mana tim penguji mengajukan pertanyaan untuk mengevaluasi pemahaman mereka terhadap topik yang telah dipelajari dan dikembangkan. Sesi ini menantang para mahasiswa untuk menunjukkan kemampuan berpikir kritis dan mempertahankan argumen penelitian yang mereka lakukan.

Pelaksanaan ujian sarjana ini menjadi penutup dari perjalanan akademik para mahasiswa setelah melalui berbagai tahap pembelajaran dan penelitian. Keberhasilan dalam ujian ini diharapkan dapat menjadi awal karier profesional atau peluang untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi. Dengan dukungan penuh dari dosen pembimbing dan pimpinan jurusan, momen ini diharapkan menjadi pengalaman berharga yang akan mendorong mereka dalam berkarya di masa depan.

Pada hari Jumat, 11 Oktober 2024, Program Studi Pendidikan Geografi melaksanakan ujian sarjana bagi tujuh mahasiswa yang telah menyelesaikan penelitian akhir mereka. Tujuh mahasiswa tersebut adalah Sindi Monika Metuduan, Klementina Jeujaan, Karmila Mamualaty, Viona Sofia Oitha, Wulan Sari Wali, Wendy Pattipeilogy, dan Anggriany Mahulette. Ujian ini berlangsung di ruang sidang utama dengan Ketua Jurusan IPS bertindak sebagai pimpinan sidang.

Masing-masing mahasiswa mempresentasikan hasil penelitian mereka di hadapan tim penguji, menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan mengenai metodologi, analisis, dan hasil penelitian. Kehadiran tim penguji memberikan suasana yang dinamis dalam sidang, di mana para mahasiswa ditantang untuk mempertahankan argumen dan pemikiran kritis mereka. Presentasi ini tidak hanya menjadi syarat kelulusan, tetapi juga sebagai pembuktian kompetensi mereka dalam menguasai bidang studi yang ditekuni.

Ujian sarjana ini menjadi momen penting dalam perjalanan akademik para mahasiswa, sebagai titik akhir dari proses studi yang panjang dan penuh dedikasi. Diharapkan, dengan keberhasilan menyelesaikan ujian ini, para mahasiswa dapat melanjutkan kiprah mereka di dunia profesional atau melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi. Semoga langkah ini menjadi awal yang baik bagi perkembangan karier mereka di masa depan.

Pada hari Rabu, Program Studi Pendidikan Geografi melaksanakan rapat perdana dengan agenda utama perkenalan ketua program studi yang baru, Dr. M. A. Lasaiba, M.Sc., serta pembahasan persiapan akreditasi program studi dan penjelasan mengenai hak dan kewajiban tenaga pendidik. Rapat ini dihadiri oleh seluruh tenaga pendidik dari program studi Pendidikan Geografi, yang antusias menyambut kehadiran Dr. M. A. Lasaiba, M.Sc sebagai pimpinan baru.

Acara dimulai dengan sambutan dari ketua program studi baru, Dr. M. A. Lasaiba, M.Sc yang memperkenalkan diri dan menyampaikan visi serta arah yang ingin dicapai. Beliau menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi dalam mengembangkan program studi agar mampu bersaing dan memenuhi standar kualitas pendidikan tinggi yang terus meningkat. Dr. M. A. Lasaiba, M.Sc juga mengajak seluruh tenaga pendidik untuk bersama-sama berkomitmen dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan layanan akademik bagi mahasiswa.

Agenda rapat berikutnya membahas persiapan akreditasi program studi yang akan menjadi prioritas utama dalam waktu dekat. Tim akreditasi memaparkan langkah-langkah yang akan dilakukan, termasuk pengumpulan data, penyusunan dokumen, serta peningkatan berbagai aspek akademik dan administrasi untuk memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh lembaga akreditasi. Para tenaga pendidik diberi kesempatan untuk memberikan masukan dan saran terkait persiapan ini.

Selain itu, dalam rapat ini juga dijelaskan mengenai hak dan kewajiban tenaga pendidik, termasuk tanggung jawab mereka dalam proses pembelajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Diharapkan, dengan pemahaman yang jelas tentang hak dan kewajiban, tenaga pendidik dapat melaksanakan tugasnya dengan lebih baik dan mendukung tercapainya tujuan program studi.

Rapat perdana ini berjalan dengan lancar dan diakhiri dengan komitmen bersama untuk memajukan program studi Pendidikan Geografi.